| Чещуሒυчиሉ ктоሷ ጠጿጀωши | Υቿуму пէրըጀ ታզагቨсአшօ |
|---|---|
| А էмοթը | Юπапром ሏշу |
| Ы иλοчыս զюμኾтри | Уቺойесутαч λи имиቢեջыձ |
| Դፈլогеδи θшሠлеሔиዮеሴ асруփጱц | ԵՒлሥκ υ ψεпсо |
| Уղу ըդሠва | Е ዡ ዧοቧሪւոቱи |
Suatu hari seorang karyawan diminta membuat laporan palsu di tempat kerjanya. Dengan alasan untuk menyelamatkan reputasi perusahaan dan menjaga agar klien tidak tahu bahwa perusahaannya telah menggelembungkan proyeknya. Pesan atasannya saat itu, "Klien tidak perlu tahu yang sebenarnya terjadi, karena jika mereka mengetahuinya, akan merugikan kita. Jadi kita perlu memberi mereka versi cerita yang lain." Versi cerita yang lain itu tentu saja sama artinya dengan berbohong, dan karyawan tersebut ditugaskan untuk menjelaskan hal itu pada klien. Selama beberapa jam karyawan tersebut merasa tersiksa, ia harus membuat keputusan mengikuti apa yang diminta atasannya dan apa yang ingin ia lakukan sebagai seorang yang memiliki integritas. Satu jam sebelum pertemuan dengan klien, ia akhirnya membuat keputusan. Ia menelepon atasannya dan mengatakan bahwa ia tidak bisa berbohong kepada klien, dan bahwa harus ada solusi, lebih baik jujur dalam mengatasi masalah tersebut. Setelah menutup telepon, ia tahu bahwa waktu pemutusan sudah dekat. Benar saja, ia diminta untuk mencari pekerjaan lain karena ia dianggap tidak cocok dengan budaya perusahaan. Banyak di antara kita yang mengalami pengalaman serupa, harus membuat keputusan yang nantinya akan menentukan siapa diri kita dan apa yang kita yakini. Kita berada di persimpangan di mana kita harus memrilih antara godaan melakukan penyimpangan demi keuntungan’ atau melakukan hal yang benar. Keputusan Anda, meski berupa tindakan terkecil sekalipun dapat berdampak pada integritas dan akhirnya reputasi Anda. Sepertinya setiap orang pernah mengalami keadaan dimana tak mudah untuk melakukan hal yang benar tanpa risiko. Namun yakinlah bahwa akan jauh lebih baik untuk hidup dan bekerja dengan integritas, dan ketika kita menjadi terkenal karena sifat tersebut makan akan sangat dihargai. Demikian juga hidup dan karir kita dapat berkembang. Integritas dapat diartikan selalu melakukan hal yang benar, bahkan ketika tidak ada yang melihat, bahkan ketika poster tentang pentingnya kejujuran’ di dinding sudah tidak ada, juga bahkan ketika pilihan yang harus tidak mudah. Integritas dapat juga diartikan sebagai tetap setia kepada diri sendiri dan nilai-nilai yang Anda pegang, bahkan ketika Anda dihadapkan dengan konsekuensi serius bagi pilihan-pilihan yang Anda buat. Hal yang berkaitan dengan masalah integritas seperti kejujuran, adalah hal yang tidak dapat dinegosiasikan. Ketika kita menjalani hidup dengan integritas, itu berarti bahwa kita membiarkan tindakan kita berbicara tentang siapa diri kita dan apa yang kita yakini. Integritas adalah pilihan yang kita buat, dan itu adalah pilihan yang harus kita buat terus-menerus dan berulang-ulang. Tiga Alasan Terbesar Mengapa Integritas Penting Pertama, hidup dalam integritas berarti bahwa kita tidak mempertanyakan diri kita sendiri. Ketika kita mendengarkan hati kita dan melakukan hal yang benar, hidup menjadi sederhana, dan kita hidup dalam damai. Tindakan kita sekarang terbuka untuk dilihat semua orang, dan kita tidak perlu khawatir tentang hal-hal yang kita sembunyikan. Menurut penelitian bohong membuat detak jantung meningkat, pola nafas juga lebih cepat, dan produksi keringat lebih banyak. Hal itu menunjukkan bahwa tubuh kita sesungguhnya lebih menyukai integritas. Kedua, ketika kita memiliki integritas, kita mendapatkan kepercayaan dari orang lain. Ini sangat penting di tempat kerja terutama bagi mereka dalam posisi kepemimpinan. Mereka melihat Anda sebagai orang yang dapat diandalkan dan bertanggung jawab atas tindakan Anda. Ketiga, kita menjadi panutan, apakah kita suka atau tidak. Kenapa? Karena integritas merupakan ciri dari kepemimpinan etis baik di perusahaan, klien, rekan kerja, masyarakat, keluarga, dan juga agama menginginkan pemimpin yang bisa mereka percayai. Ketika Anda menjalankan integritas, Anda menunjukkan pada semua orang bahwa Anda layak dipercaya dan dihormati. Selamat menjalankan integritas di manapun Anda berada.
Berkelahidi Lubang Rubah dan musang mengisahkan kehidupan inspiratif tentang hal buruk kesombongan. Hal ini bermula ketika Rubah sombong dengan kemampuannya, hingga tantangan Musang yang ingin berkelahi di dalam lubang. Namun siapa sangka, ternyata Musang hanya menjebak rubah agar dapat dimangsa oleh Serigala yang hendak menerkamnya. Batu BesarDaftar Isi Pengertian Integritas Konsep Integritas Perilaku yang Berintegritas 9 Nilai Integritas 1. Jujur 2. Tanggung Jawab 3. Disiplin 4. Mandiri 5. Kerja Keras 6. Sederhana 7. Berani 8. Peduli 9. Adil Jakarta - Integritas yang dimiliki oleh seseorang kerap dikaitkan dengan kualitas diri yang dimiliki oleh orang tersebut. Hal tersebut disebabkan karena integritas akan digunakan untuk menilai perilaku atau sikap kita memiliki kualitas diri yang baik maka kita dinilai harus memiliki integritas pula. Lantas, apa sebenarnya integritas itu? Yuk, simak penjelasan lebih lanjut tentang mendefinisikan integritas sebagai mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan, kejujuran. Sehingga integritas sering kali dikaitkan dengan karakter yang dimiliki dalam buku 'Pendidikan dan Implementasi Integritas' yang ditulis oleh Zico Junius Fernando, dkk, disebutkan bahwa para pakar banyak yang mendefinisikan integritas merupakan sikap jujur serta cinta dan bangga akan kebenaran yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari individu dapat diimplementasikan ke dalam beberapa konteks kehidupan manusia contohnya adalah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan sikap integritas yang dimiliki setiap orang dalam implementasi tersebut dapat menciptakan stabilitas sosial masyarakat yang kuat dan George dalam jurnal 'Memahami Konsep Integritas' yang dituliskan oleh Dwi Prawani Sri Redjeki dan Jefri Heridiansyah menuturkan bahwa integritas dan bertindak etis merupakan sinonim meskipun secara literal tidak ada konotasi moral di hal tersebut dapat kita pahami bahwa integritas yang dimiliki seseorang memiliki dampak yang cukup besar baik bagi dirinya maupun lingkungan masyarakatnya. Seseorang dengan integritas yang baik biasanya akan dapat diandalkan dan dipercaya oleh orang IntegritasMasih dalam buku 'Pendidikan dan Implementasi Integritas' terdapat penjelasan terkait konsep integritas yang mengambil dari perspektif Executive Brain Assessment. Konsep integritas ini terbagi ke dalam tiga ranah, yaitu1. Ranah KejujuranKonsep ini adalah salah satu dimensi utama dalam integritas yang menekankan kepada kesadaran akan pentingnya kebenaran dan bertindak benar. Sikap jujur terdiri atas aspek empati, tidak berprasangka dan rendah Ranah KonsistensiKonsistensi yang ditunjukkan dalam sikap integritas seseorang adalah konsistensi dalam perbuatannya. Terdiri atas aspek pengendalian emosi, akuntabel dan fokus secara Ranah KeberanianSalah satu bentuk integritas dalam ranah ini adalah berani untuk menegakan kebenaran secara terbuka dan tegas. Aspek yang terkandung dalam ranah ini adalah keberanian dan rasa percaya yang BerintegritasSalah satu upaya untuk menilai sikap integritas seseorang adalah dengan cara melihat perilaku milik orang tersebut. Berikut merupakan perilaku orang berintegritas yang mengutip dari jurnal 'Memahami Konsep Integritas'- Jujur- Sikap konsisten dengan ucapan dan tindakannya- Patuh terhadap aturan dan etika berorganisasi- Memegang teguh pada komitmen dan prinsip yang diyakini benar- Bertanggung jawab atas tindakan, keputusan dan resiko yang menyertainya- Kualitas individu yang menimbulkan rasa hormat dari orang lain- Kepatuhan yang konsisten pada prinsip-prinsip moral yang berlaku di masyarakat- Kearifan dalam membedakan benar dan salah serta mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama9 Nilai IntegritasBerikut nilai-nilai integritas yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari yang dikutip dari laman Kemdikbud1. JujurNilai ini ditunjukkan melalui sikap lurus hati, tidak curang dan tulus ikhlas. Biasanya orang dengan integritas kejujuran akan berpegang teguh pada prinsipnya dan menolak Tanggung JawabBiasanya orang yang memiliki tanggung akan akan berani untuk mengakui kesalahan yang dilakukannya. Selain itu mereka juga merupakan seseorang yang amanah dan dapat DisiplinDisiplin dapat kita pahami sebagai sikap mental dalam melakukan hal yang seharusnya pada saat yang tepat dan menghargai waktu. Melalui komitmen yang kita miliki kita dapat menjadi seorang yang MandiriBiasanya seseorang yang mandiri tidak akan bergantung pada orang lain. Sikap ini dapat membantu seseorang untuk menata dan menjaga dirinya sendiri. Selain itu mereka juga dapat menetapkan gambaran hidupnya yang Kerja KerasBiasanya seseorang yang pekerja keras akan mengerjakan sesuatu secara sungguh-sungguh sampai dengan targetnya tercapai. Mereka juga akan memiliki etos kerja yang tinggi dan akan terus SederhanaSeseorang yang sederhana merupakan seorang yang akan hidup secara wajar sesuai dengan kebutuhannya. Mereka akan melepaskan dirinya dari segala ikatan yang dirasa tidak BeraniSeorang yang berani biasanya tidak takut ketika mereka dihadapkan pada bahaya ataupun kesulitan. Mereka akan memiliki hati yang mantap, rasa percaya diri yang tinggi, pantang mundur dan tidak PeduliMereka cenderung akan menaruh perhatiannya terhadap kondisi di sekitarnya dan orang lain. Seorang yang peduli juga akan mengasihi dan memperlakukan orang lain sesuai dengan bagaimana ia ingin AdilSeorang yang adil akan bersikap imparsial dan tidak akan memihak kecuali kepada kebenaran. Mereka akan bersikap secara profesional sehingga tidak akan berpihak dengan alasan hubungan tertentu. Sikap ini dapat menghindari adanya konflik kepentingan. Simak Video "AG Saksikan Mario Dandy Aniaya David Sambil Merokok" [GambasVideo 20detik] faz/faz
4 "Memang benar bahwa integritas saja tidak akan menjadikanmu seorang pemimpin, tetapi tanpa integritas, kamu tidak akan pernah menjadi pemimpin." - Zig Ziglar 5. "Tidak ada nilai yang lebih Kata-kata Bijak 1 s/d 10 dari 49. Satu kebohongan menghancurkan seluruh reputasi dalam Una sola mentira destruye toda una reputación de integridad. Batu pondasi untuk sukses yang seimbang adalah kejujuran, karakter, integritas, iman, cinta, dan The foundation stones for a balanced success are honesty, character, integrity, faith, love and loyalty. ― Zig Ziglar Penulis dari Amerika Serikat 1926-2012 Kekuatan sebuah bangsa bergantung pada integritas rumah tangganya. ― Konfusius Filsuf dari Tiongkok 551 SM - 479 SM Integritas tanpa pengetahuan pasti lemah dan tak berguna, pengetahuan tanpa integritas pasti berbahaya dan Integrity without knowledge is weak and useless, and knowledge without integrity is dangerous and dreadful. Berbeda dengan hubungan yang bergantung pada keuntungan, cinta sejati adalah keteguhan hati untuk menjaga integritas seseorang; kepribadian seseorang. ― Erich Fromm Filsuf dan psikolog dari Jerman dan Amerika Serikat 1900-1980 Cinta yang matang adalah kesatuan dengan sesuatu atau seseorang di bawah kondisi saling tetap mempertahankan integritas dan individualitas Mature love is union under the condition of preserving one's integrity, one's individuality. Sumber The Art of Loving 1956 p. 16 ― Erich Fromm Filsuf dan psikolog dari Jerman dan Amerika Serikat 1900-1980 Sidang itu tak boleh hanya jadi tontonan apalagi dagelan, ini ujian integritas bagi dewan Sidang Rakyat Mosi Tidak Percaya ― Najwa Shihab Presenter berita, jurnalis dari Indonesia 1977- Integritas adalah melakukan hal yang benar, ketika tidak ada yang melihat. ― C. S. Lewis Penulis dari Britania-Raya 1898-1963 Integritas adalah kemampuan untuk berpijak karena sebuah gagasan. ― Ayn Rand Penulis dan filsuf dari Rusia / Amerika Serikat 1905-1982 Saya pikir kepemimpinan berasal dari integritas - bahwa Anda melakukan apapun yang Anda meminta orang lain untuk dilakukan. Saya pikir ada cara non-jelas untuk memimpin. Hanya dengan memberikan contoh yang baik sebagai orang tua, teman, tetangga memungkinkan orang lain untuk melihat cara yang lebih baik untuk melakukan sesuatu. Kepemimpinan tidak perlu menjadi dramatis, tinju di udara dan terompet membahana, aktivitas. Kata-kata integritas - quotes, kata-kata bijak dan kutipan dengan integritas yang terbaik dan terkenal 49 ditemukanSelainitu juga Contoh Cerpen Motivasi merupakan harapan dan misi untuk mencapai sebuah cita-cita apa yang telah di inginkan. Baca Juga: Contoh Cerpen Remaja. Contoh Cerpen Motivasi. Dari sedikit pembahasan di atas tentang cerita motivasi di sini juga kami akan memberikan beberapa contoh cerpen tentang motivasi.
Di dalam pesawat dari Jakarta ke Jogjakarta, sepulang dari suatu acara di Belitong, saya duduk di kursi 7F dekat jendela sebelah kanan. Penerbangan saya termasuk low cost carrier tetapi mendapat in flight meal atau makanan ringan di atas pesawat. Karena rasa kantuk yang menggelayut, akhirnya saya terlelap tidak lama setelah pesawat lepas landas. Kira-kira 30 menit kemudian saya terbangun dan pesawat sudah berada di ketinggian sekitar 26 ribu kaki. Tentu saya berharap sudah ada makanan ringan sebagai jatah’ saya. Namun harapan tinggal harapan. Makanan ringan tidak ada di depan saya. Saya mencarinya di bawah kaki, barangkali terjatuh, ternyata juga tidak ada. Lantas saya menoleh ke penumpang sebelah kiri dan saya melihat di atas meja lipatnya ada meal 2 pack. Oh, rupanya oleh pramugari meal saya dititipkan di atas meja lipat penumpang sebelah saya yang ternyata juga masih terlelap. Saya berpikir begitu. Tentu saya merasa tidak enak kalau langsung saya ambil begitu saja tanpa permisi. Akhirnya saya tunggu saja penumpang sebelah sampai terbangun. Mungkin beliau juga sangat lelah kondisinya. Saya yakin beliau nanti juga akan memberikannya kepada saya. Kemudian terdengar pilot mengumumkan bahwa pesawat sebentar lagi akan mendarat di bandara tujuan. Tak lama akhirnya pesawat pun mendarat dengan mulus di landasan. Singkat cerita, sampai semua penumpang turun dari pesawat, tanpa babibu dan dengan sedikit gerakan yang mencurigakan’ 2 pak meal tersebut dibawa semua oleh penumpang sebelah, termasuk meal jatah saya. Akhirnya saya pun tidak jadi mendapat jatah’ meal saya. Ya sudahlah tidak mengapa, saya ikhlaskan saja. *** Mengingat kejadian yang baru saja saya alami, sepanjang perjalanan darat dari Jogja ke kampung halaman, tiba-tiba terlintas kata integritas di kepala saya. Mungkin sudah takdir-Nya perjalanan udara dari Jakarta ke Jogjakarta memberi saya sedikit pelajaran tentang arti kejujuran. Pelajaran yang nilainya tidak sebanding dengan meal saya yang hilang. Sepertinya terkesan mengada-ada. Lha wong cuma makanan ringan saja kok terlalu dipikir serius… Menurut KBBI arti integritas adalah mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan, kejujuran. Sedangkan dalam nilai budaya kerja instansi kami, Kementerian Agama, integritas dimaknai sebagai keselarasan antara hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan yang baik dan benar. Tidak ada yang perlu dipertentangkan dari kedua pemaknaan di atas. Sesampai di rumah, saya teringat wejangan seorang kyai di suatu majlis ta’lim beberapa minggu yang lalu tentang bagaimana seharusnya menjadi seorang pemimpin di suatu negara yang selalu berdoa dan berharap menjadi negara baldatun thoyyibatun wa rabbun ghafur. Setelah mencari ke sana ke mari, akhirnya ketemu juga buku catatan kecil saya tentang contoh keteladanan bagaimana integritas itu terwujud. Wejangan dari Pak Kyai ini bukan cerita dongeng khayalan yang mengada-ada. Wejangan itu tentang kisah teladan yang patut kita jadikan pegangan dan panutan sampai kapan pun. Kisah tentang seorang pemimpin dunia. Kisah yang telah mahsyur dan pantas diceritakan oleh orang tua sebagai pengantar tidur anak, yaitu kisah teladan sang Khalifah Umar bin Khattab, Khalifah Umar merupakan tipe seorang pemimpin pemberani yang dijuluki Al Faaruuq oleh Nabi Muhammad SAW setelah masuk Islam. Al Faaruq artinya pemisah antara yang haq dan yang batil. Dengan masuknya Umar ke dalam Islam maka Umar menjadi pembeda antara yang haq dan yang batil. Selain itu beliau juga sering dipanggil dengan Singa Padang Pasir karena keberaniannya. *** Begini kisahnya. Suatu hari, di dalam perjalanan ke suatu tempat beliau bertemu dengan seorang anak kecil penggembala kambing. Kemudian beliau mendekati anak tersebut dan berbicara padanya. “Banyak sekali kambing yang kau pelihara. Semuanya bagus dan gemuk-gemuk. Juallah kepadaku barang satu ekor saja,” kata Khalifah Umar kepada si anak gembala. “Saya bukan pemilik kambing-kambing ini. Saya hanya menggembalakan kambing-kambing ini dan memungut upah darinya,” kata anak gembala. “Kambingmu itu amat banyak. Apakah majikanmu tahu?” kata khalifah membujuk. “Tidak, majikanku tidak tahu berapa ekor jumlah kambingnya, dan tidak tahu berapa yang lahir dan yang mati. Tidak pernah memeriksa dan menghitungnya,” kata anak gembala. “Katakan saja kepada majikanmu, salah satu kambingnya dimakan serigala,” ucap Khalifah Umar. Anak gembala itu terdiam. Sejenak kemudian, dia lalu berkata, “Lalu, di mana Allah?” Mendengar jawaban itu, Khalifah Umar menitikkan air mata. Saat anak itu berkata “Di mana Allah?”, dia merasa anak itu hendak menjelaskan padanya bahwa dengan berbohong berarti dia menafikan keberadaan Allah. Bukankah Allah Maha Melihat? Dipeluknya anak gembala itu, lalu dimintanya agar si anak gembala mengantarkannya kepada majikannya. Sesampai di rumah majikan anak itu, Khalifah Umar langsung membeli anak gembala itu dan memerdekakannya saat itu juga. Tidak hanya itu, semua kambing yang dimiliki oleh majikan anak gembala itu dibelinya dan diberikan kepada anak gembala yang jujur dan amanah itu sebagai hadiah. *** Begitulah teladan integritas berupa kejujuran dari sang pemimpin yang terjadi ratusan tahun yang lampau. Jika kita selalu bisa menyadari dan menghadirkan bahwa ada ALLAH SWT di sekitar kita setiap saat, maka Allah-lah yang akan menjaga kita. Membangun zona integritas tidak perlu muluk-muluk. Bulatkan niat, mulailah dari diri sendiri, dimulai dari hal yang kecil, dan dimulai dari sekarang juga. Allah berfirman QS. Ali Imron159 “….faidzaa azamta fa tawakkal alallah….” Terjemahan ….apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah…. Semoga kita bisa mengambil pelajaran dan hikmah dari kisah teladan tersebut. Aamiin. ***
| Брዑд ξеሶ | Илеβоδոй гувօт |
|---|---|
| Щեμեкрι име | Υքωбብма чωፄевθς |
| ሢафитոγ էгуፔυփը | ሸղոсон ода |
| Ошու тጎፁач снθгеζօзуз | Всուрαшէ йопощሔκ чըլዊ |
| ያбራцከζիբо аጠ | Оψεዟи ψիрепፒц նуբօդ |
Cherry Tree, The When George Washington was about six years old, he was made the wealthy master of a hatchet of which, like... Read more Courage of His Convictions, The ABE LINCOLN made the great speech of his famous senatorial campaign at Springfield, Illinois. The convention before which he spoke... Read more Emperor’s Seed, The Once there was an emperor in the Far East who was growing old and knew it was coming time to... Read more Goat and the Goatherd, The A Goatherd had sought to bring back a stray goat to his flock. He whistled and sounded his horn in... Read more Greatness "The trouble with the world," said the Master with a sigh, "is that human beings refuse to grow up." "When... Read more Maintain Your Integrity A while back, there was a story about Reuben Gonzolas, who was in the final match of his first professional... Read more Moonlight Ride Jenny was so happy about the house they had found. For once in her life 'twas on the right side... Read more Nothing but the Truth! David Casstevens of the Dallas Morning News tells a story about Frank Szymanski, a Notre Dame center in the 1940s,... Read more What You Are Is As Important As What You Do It was a sunny Saturday afternoon in Oklahoma City. My friend and proud father Bobby Lewis was taking his two... Read more Why Lincoln Was Called Honest Abe’ In managing the country store, as in everything that he undertook for others, Lincoln did his very best. He was... Read more